welcome to my world

Sesamar apapun, jejak kaki kita akan terus menjadi sejarah

Selasa, 23 Desember 2008

Salafiyahku

Cukup lama aku tak sowan ke guru-guruku di Salafiyah, Bangil. Kalau tak dipaksakan, akan selalu ada alasan untuk menundanya. Akhirnya dengan segenap jiwa raga aku, mbakku dan seorang kawan membulatkan tekat bertandang ke Bangil, usai menghadiri selamatan akad nikah seorang kawan di Grati Pasuruan.
Berangkat pukul 8 (rencananya sih pkl 7), alhamdulillah sebelum pkl 10 kami sudah sampai di Grati. Perjalanan lancar. Pas Dhuhur, kami pamit pulang setelah dijamu dengan soto setengah rawon yang benar-benar mak nyus sodara! Menuju ke Bangil, ada sedikit insiden. Pas nyalip mobil tanki Pertamina yang jalannya luambaaat bgt, mobil yang aku tumpangi keluar jalur terlalu jauh sampai akhirnya ddueeer!!! Kaca spion kanan terbang berkeping-keping tertabrak motor dari arah berlainan. Syukurlah, tak ada korban jiwa, cuma korban spion.
Sampai pas jam di pondok menunjukkan pkl 13.45. Kawan-kawan udah pada berangkat sekolah. Kami terlambat 15 menit. Hanya 5 anak yang kutemui di kamar, salah satunya sepupuku. Mereka menyambutku dengan mata berkaca-kaca karena baru bangun tidur. Mumpung ke sana, aku sempetin ambil beberapa gambar:



Memasuki gerbang utama kita disambut papan ijo bertulis "Ma'had as Salafiyah li al banat- Kauman 274 Bangil"
Menegaskan setegas-tegasnya kalo pesantren ini girls only!
khusus 'lil banat'!



Di gedung putih ini, sejajar dengan kamar B-5 terdapat kantor sekretariat El-Wardah (buletin pondok), kelas 2 a dan b MA. Di bawahnya ada kantor madrasah, kelas 2 c MA dan parkiran sepeda ustadz.
Hehe jadi inget pas masih 2 a MA, dulu di serambi ini aku dan kawan-kawan setia menanti kedatangan ustadz/ah sembari bercerita atau makan-makan. Abis kalo nunggu di dalam kelas ga betah sama panasnya. Bangil gitu loh! Dari sini juga kami mengintai guru kami tercinta. Dari sepeda yang terparkir dan sandal yang berjajar di kantor bisa kami prediksi hadir tidaknya beliau-beliau yang berimbas pada jam kosong yang sangat kami idamkan.


Ku ambil dari pojok kamarku. Lokasinya yang berada di pusat keramaian, memberi akses mudah ke berbagai fasilitas umum.

Tampak di gambar, halaman tengah pondok lengkap dengan sumurnya. Keliatan bersih, karena udah dipaving. Pas jamanku dulu halamannya masih berupa tanah yang ga rata, jadi kalo ujan becek-becek...ga ada ojek!





Tepat di selatan komplek pondok terdapat makam KH. KKhoiron Khusein (Pengasuh PP. Salafiyah periode ke-2) dan Ibu Nyai Hj. Umi Kulsum (Istri KH. Abd Rokhim Rohani, pendiri pondok). Tempat yang favorit segenap santri untuk memancing barakah. Damai dan tenang.










Ini kantor pondok. Tempat terima tamu



Udah dulu ya jalan-jalannya...Kasian Si Aisha, kponkan baruku yang masih umur 2 bulan udah minta pulang. Seharian di jalan, kecapean dia. Liat, smpe kayak gini neh mukanya..segi lima, gundul, lucu deH!

Minggu, 07 Desember 2008

Renungan Sakit Gigi

Belakangan aku sering sakit gigi, sakit gusi lebih tepatnya. Pasalnya, (mungkin agak aneh juga) hari gini gigi geraham atasku (masih) tumbuh jadi gusi bawahnya lecet2 gitu
kena tumbuk. Ngilu, kata pak dokter malah bisa sampe 3 bulan sakitnya, selama masa penyesuaian sama bentuk gusi baru. Wdw, ga kebayang kalo sampe segitu lamanya...Malez makan deh jadinya (kalo pas gi kambuh aja :D)
Kalo ditawarin milih antara sakit gigi sama sakit hati, tanpa pikir panjang pasti aku langsung milih ga sakit gigi pun ga sakit hati...pengarang lagu lebih baik sakit gigi daripada sakit hati iniiiii hihihi pasti bikin liriknya ga pake observasi dulu!
Pi ada hikmahnya juga sih: Krn jarang makan sapa tw aku jd agak kurusan...persediaan beras di rumah jg jd lebih awet, dalam skala yang lebih luas malah bisa menghemat stok beras nasional! Kesejahteraan rakyat Endonesia pun tercapai.
trus skr aku juga rajin gosok gigi. Ga keitung deh berapa kali dalam sehari..penggunaan pasta gigi meningkat, otomatis permintaan barang juga meningkat. Pada gilirannya akan memperkuat ketahanan perusahaan pasta gigi menghadapi krisis ekonomi global...
Walhasil, aku diundang ke istana negara untuk dinobatkan sebagai pahlawan nasional. Prosesi penobatan diliput stasiun TV dalam&luar negri. Aku pun jadi terkenal!Hebat nian!
Yah, harap maklum, inilah renungan orang sakit gigi. Biar gak rasional pi sistematis kan?! Hwahahaha...
Well, daripada nelangsa disyukurin ajah lah. KAlo ga gini, lupa kita akan anugrahNYA. Minta doa restunya ya kawan...moga cpt smbuh, di beri kekuatan dan kesabaran. Amiiin

Rabu, 03 Desember 2008

Blog addict

Pas blogwalking aku ketemu banyak istilah baru seperti BAD (Blog Addiction Disorder) dan IAD (Internet Addiction Disorder). Di beberapa blog tetangga (maaf aku lupa linknya) disebutkan ciri-ciri orang yang ngidap blog addict (kecanduan blog), yang bercetak tebal itu komentarku sendiri:

1. Mengambil foto saat ada acara keluarga bukan untuk koleksi album, tetapi sebagai bahan ilustrasi di blog; aku
2. Saat ditanya teman tentang kontak yang bisa dihubungi, anda lebih suka memberikan alamat blog daripada alamat email; aku
3. Saat mengemudikan kendaraan, anda lebih memikirkan bahan untuk tulisan di blog mendatang ketimbang situasi di jalan; bkn aku, cz aku ga bs nyetir
4. Memiliki lebih banyak teman sesama blogger daripada teman di dunia nyata; bkn aku, msh pemula bgt. Lom pny bnyk tmn blogger
5. Anda berkunjung ke suatu tempat bukan untuk menikmati, tetapi untuk membuat blog tentang tempat tersebut; aku. ada rncna sih, pi lom smpet kmn2
6. Saat mencoba berbaring di tempat tidur, gambar ’dashboard’ di blog anda seperti tak mau hilang dari pandangan; aku, kl smpet. seringnya nempel bantal langsung pules
7. Anda menjadi lebih sering membaca buku, makan di restoran, menonton film hanya sebagai upaya untuk mendapatkan bahan tulisan di blog; aku
8. Lebih tertarik untuk mengamati laju naik-turunnya statistik pengunjung blog anda daripada mencermati laju inflasi; bkn aku
9. Dihantui mimpi buruk bahwa blog anda mendapat 1000 komentar spam; bkn aku
10. Anda lebih ingat nama blog2x favorit daripada nama teman2x di dunia nyata; bkn aku
11. Kegiatan pertama saat bangun tidur di pagi hari adalah langsung mengecek apakah ada komentar terbaru di blog; bkn aku, ga segitunya kaleee
12. Anda lebih terfokus mencari jalan untuk meningkatkan jumlah pengunjung blog daripada meningkatkan gaji di kantor; bkn aku
13. Menjadi lebih sering bercakap2x dengan pelayan restoran, pengemis di jalan, petugas parkir atau mereka yang sebelumnya anda tidak sukai hanya karena mereka mungkin bisa menjadi bahan tulisan di blog; aku
14. Saat kecopetan, anda lebih memilih mengambil foto sang pencopet dan situasi sekitar (untuk bahan tampilan di blog) daripada mengejar atau berteriak minta tolong; bkn aku, naudzubillah jgn smpe kcopetan
15. Terbangun di malam hari bukan untuk minum karena haus atau pergi ke toilet, tetapi untuk mengecek komentar terakhir yang datang di blog; bkn aku, kl udh tdr susah bangunnya sih :D
16. Anda menulis sebuah tulisan tentang ’blog addict’ dan bagaimana mengetahui ciri2x ’blogg addict’ :D aku
17. Lebih kuatir tentang nasib blog anda selanjutnya ketimbang memikirkan keluarga jika tiba2x meninggal secara mendadak; bkn aku
18. Mengunjungi dan meng-update post di blog adalah sebuah kewajiban ketimbang mengunjungi atau menanyakan kabar teman dan sanak saudara; bkn aku
19. Merasa kesal saat orang lain menanyakan ”Bagaimana kabar hari ini?” secara langsung, karena ia seharusnya sudah membaca kabar terakhir anda di blog; bkn aku, jarang banget sih yang nanyain kbarku! huhu ^o^
20. Lupa mengerjakan tugas dengan alasan 'lain-lain'; padahal alasan sesungguhnya adalah karena keasyikan blogging; aku, sssttt...jgn bilang sapa2
21. Sering bermimpi bahwa anda sedang ber-blogging ria; aku, pernah pi ga sering. mendingan mimpi...hihi
22. Sebelumnya malas membawa kamera dengan alasan terlalu berat, sekarang jadi rajin bawa2x kamera, termasuk saat mau belanja ke supermarket siapa tahu ada kejadian menarik di jalan untuk bahan foto dan tulisan di blog; aku. Walo sebnernya ga penting bangeT! Ne salah satunya:
Pagi itu abiz ujan. Seger bgt liat ijo-ijoan di halaman salah satu rmah di kawasan Ijen. Ga mungkin bgt kan ambil rumahnya, jd ckup ambil gmbarnya ajah :D Sbenrnya yg ku maksud tetangganya, pi yang kena rumah ini...adeku nyetir kenceng bgt siH! gapapa weZ, yg penting udah dpt gmbar hehe


23. Mau bersusah payah mencoba mengerti arti bahasa ’planet’ yang tak saya kenal sebelumnya seperti: rss, atom feed, permalink, html, java script dsb. aku, smpe skr lom ngerti jg sih.. hehe...ada yg mw bntuin?
24. Berpikir untuk mengambil kursus atau sekolah tentang Web Design-khususnya Blog design- secara serius, sayang harga kursus tadi terlalu mahal di sini; aku, mg suatu saat bs jd knyataan
25. Jadi rajin search di Youtube, membuka koleksi foto2x , tulisan dan dokumen lama, barangkali bisa menjadi bahan tulisan; aku
26. Tertawa saat membaca ciri2x ’blog addict’ yang tersebut di atas, karena saya juga melakukan hal yang sama. aku juga hahaha
27. Menyadari bahwa bahaya ’blog addict’ memang mengancam, dan menulis artikel ini untuk memberikan informasi pada potential ’blog addict’ lainnya (lihat point No. 16)

layaknya 2 sisi mata uang, kebiasaan blogging punya sisi positif dan negatif. Mana yang lebih dominan tergantung bgaimana kita menjaga keseimbangan interaksi 2 dunia: dunia nyata dan dunia yang antara ada dan tiada ini. Hal lain yang perlu diingat, meski blogging dilakukan hanya untuk hobi sekalipun, bahaya seperti penggunaan waktu yang berlebihan, pengabaian keluarga, teman, lingkungan sosial dan pekerjaan karena lebih memilih menghabiskan waktu dengan blog juga patut diwaspadai. Jangan sampai kita lupa akan kodrat kita sebagai makh. sosial karena teknologi ini.
Sebagai penutup (biasanya penutup=doa), semoga bahaya blogging di atas bisa jadi pengingat agar kita bisa menjaga keseimbangan dan gaya hidup yang sehat setiap saat. tuh kan bener penutup= doa